Memilih Rubber Airbag Yang Aman, Efektif, Dan Efisien

Rubber Marine Airbag, kini telah menjadi alat yang populer di perusahaan galangan kapal untuk mendaratkan atau meluncurkan kapal. Tetapi tidak sedikit galangan kapal merasa kesulitan ketika harus memilih airbag, terutama galangan kapal yang baru mulai menggunakan perangkat ini.  Sebenarnya pemilihan airbag peluncuran/ pendaratan  kapal tidaklah rumit.  Cukup pertimbangkan aspek-aspek berikut ini:

Diameter Airbag

Memilih diameter airbag yang tepat tidak hanya memungkinkan untuk meluncurkan/ mendaratkan kapal secara aman, tetapi juga menghemat biaya.  Dari segi diameter, secara umum terdapat lima standar diameter rubber airbag, yaitu 0, 8 meter, 1,0 meter, 1,2 meter,  1, 5 meter, 1,8 meter, dan 2,0 meter.  Prinsip pertama yang harus diingat dalam menentukan diameter adalah, diameter airbag harus lebih besar dari ketinggian balok penyangga di bawah kapal. Jika balok tingginya kurang dari 1 meter, dapat memilih airbag berdiameter 1,2 meter atau 1,5 meter. Jika balok tingginya sekitar 1,2 meter sampai 1,5 meter, Anda dapat memilih airbag berdiameter 1,8 m atau 2,0 meter.

Untuk menghemat, jika proyek peluncuran Anda sudah bisa dilakukan dengan airbag yang berdiameter kecil, Anda tidak perlu memilih airbag yang lebih besar.

Memilih panjang airbag

Secara umum, panjang airbag adalah dari 5 meter hingga 25 meter . Untuk memilih panjang airbag yang sesuai, harus mempertimbangkan pengaturan airbag saat peluncuran. Ada tiga cara untuk pengaturan airbag, yaitu:

  1. Susunan baris tunggal
  2. Susunan berselang-seling
  3. Susunan dua baris

Adapun panjang airbag yang digunakan, tergantung lebar kapal dan cara pengaturannya.

Ketika lebar kapal tidak lebih dari 25 meter dan memilih susunan baris tunggal, panjang airbag harus lebih panjang dari lebar kapal.

Ketika lebar kapal lebih besar dari 25 meter dan memilih susunan berselang-seling, dapat membagi lebar kapal dengan 2 dan ditambah 1-2 meter untuk menentukan panjang airbag.

Jika lebar kapal lebih besar dari panjang efektif gabungan dua airbag (25 m setiap airbag), atau untuk kapal khusus seperti, maka harus dipilih pengaturan dua baris.

Susunan airbag 1 (satu) baris
Susunan airbag selang seling
Susunan airb 2 (dua) garis

Bagaimana cara memilih jumlah lapisan airbag?

Airbag umumnya memiliki lapisan 4 lapisan (layer) hingga 12, tetapi yang paling umum adalah 6 lapis. Sebenarnya dalam menentukan daya angkat airbag  terhadap bobot kapal ada dua faktor yang diperhitungkan yaitu jumlah layer masing-masing airbag dan banyaknya airbag  yang digunakan. Galangan kapal bisa mengurangi kuantitas airbag dengan menggunakan airbag  yang lapisannya lebih banyak, atau menggunakan lebih banyak airbag yang memilikilapisan lebih sedikit. Pemilihan kompoisisi ini disesuaikan dengan lapangan.

Ketika lapangan yang digunakan untuk meluncurkan kapal terbatas  pertimbangkan untuk menggunakan airbag  yang memiliki memiliki lapisan lebih banyak. Airbag  yang memiliki lapisan lebih banyak memiliki daya topang jauh lebih kuat. Tetapi untuk lapangan yang cukup luas dan strukturnya rata (halus), sebaiknya gunakan jumlah airbag lebih banyak yang lapisannya lebih sedikit.

Menambah jumlah airbag lebih baik daripada membeli airbag dengan lapisan lebih banyak. Menggunakan airbag dengan benar lebih efektif daripada membeli airbag dengan lapisan yang lebih banyak.

Menentukan jumlah Airbag?

Bagaimana menentukan jumlah airbag untuk proyek peluncuran atau pengangkutan kapal tidaklah sulit. Menurut berat kapal yang diluncurkan, jumlah kantong udara yang dibutuhkan untuk operasi ini harus dihitung sesuai dengan Rumus:

Rumus menghitung jumlah lapisan airbag

Diketahui :

N, adalah jumlah airbag yang digunakan untuk peluncuran kapal.

K1, adalah koefisien safety factor, secara umum, K1 1,2;

Q, adalah berat kapal (ton);

g,  adalah percepatan gravitasi (m/s2), g = 9,8;

Cb, adalah koefisien blok kapal yang diluncurkan;

R, adalah daya dukung unit yang diizinkan dari airbag (kN/m);

Ld, adalah panjang kontak antara bagian bawah kapal dan badan kantong udara pada bagian tengah kapal (m).

Dari hasil perhitungan tersebut, galangan kapal harus menyiapkan dan meyediakan 2 sampai 4 airbag tambahan sebagai cadangan. Dalam praktik, jenis kapal yang berbeda memerlukan jumlah jumlah airbag yang berbeda sesuai dengan kondisi di lapangan. Dalam proyek peluncuran/ pendaratan kapal disarankan untuk berkonsultasi dengan teknisi profesional.

Apabila Anda ingin mengetahui lebih banyak berbagai hal mengenai Rubber Marine Airbag bisa menghubungi PT Samudera Luas Paramacitra  Hotline (+62) 823 2018 9998 atau email ke admin@niri-rubber.com.

Flags Widget powered by AB-WebLog.com.