Kalau Anda sedang mecari peluang usaha, coba pikirkan untuk membuka usaha penggilingan padi. Alasannya sederhana saja: peluangnya besar. Indonesia merupakan negara agraris terbesar di dunia yang setiap tahun memproduksi sekitar 60 juta ton Gabah Kering Giling (GKG). Karena makanan pokok kita nasi, semua padi yang dihasilkan digiling di dalam negeri.
Selain pasar yang besar, Anda dapat memilih usaha kecil-kecilan, sedang atau skala besar. Kalau modal cekak, bisa mulai dengan usaha kecil. Harga satu unit mesin giling padi kecil sekitar Rp 5 juta. Kalau memiliki modal besar tentu bisa membuka pabrik penggilingan padi. Sebagai gambaran, untuk pengadaan mesin pabrik penggilingan padi diperlukan biaya sekitar Rp70 juta.
Usaha jasa penggilingan padi memang memiliki variasi, tetapi secara umum ada dua yaitu rice milling unit (RMU) dan rice milling plant (RMP). RMU biasanya memiliki kapasitas kecil dan merupakan usaha jasa murni yang hanya menerima gabah dari petani langsung. Mesin yang digunakan juga disebut rice milling unit, yang menjalankan fungsi sebagai pemecah kulit (mengelupas kulit gabah) dan sekaligus penyosoh (memisahkan dedak dari beras).
Sedangkan penggilingan padi besar biasanya menggunakan fasilitas rice milling plant (RMP) yang memiliki kapasitas giling besar dan menjalin kerjasama dengan tengkulak atau pedagang beras dalam menjalankan usahanya. Pabrik penggilingan padi ini paling tidak menggunakan tiga jenis mesin, yaitu mesin pemecah kulit, mesin penyosoh (polisher), dan mesin pengayak (sifter).
Mesin pemecah kulit gabah kering giling berfungsi untuk memecahkan dan melepaskan kulit gabah. Hasilnya adalah beras kecoklatan yang masih diliputi oleh kulit ari. Mesin pengayak, berperan untuk memisahkan beras dengan gabah yang belum terkelupas di mesin pemecah kulit. Sedangkan mesin penyosoh berperan memutihkan gabah dengan cara memisahkannya dari kulit arinya.
Dengan perkembangan teknologi, sekarang banyak pilihan model penggunaan mesin untuk usaha giling padi Anda. Sekarang ada rice milling unit berkapasitas besar. Anda bisa membuka penggilingan padi tipe sedang dengan memiliki dua atau tiga unit rice milling unit. Yang penting, pilih model dan kapasitas mesin sesuai dengan kapasitas padi yang dikonversi menjadi beras.
Di antara tiga jenis mesin tadi, kunci utama sukses bisnis giling padi ada pada mesin pecah kulit (PK), baik sebagai unit sendiri atau digabung dalam rice milling unit. Mesin pecah kulit gabah yang banyak digunakan dewasa ini adalah mesin tipe rubber roll. Komponen utama dari mesin ini adalah dua rol karet (rubber roll). Rol karet yang sering disebut juga rice hulling roll, merupakan komponen berbentuk silinder, terdiri dari tabung yang umumnya terbuat dari besi cor yang dilapisi karet. Cara kerjanya adalah dua rol karet dipasang berdampingan dan berputar ke arah dalam berlawanan arah dengan kecepatan putar yang berbeda, sehingga menimbulkan gaya gesek (friksi). Bersamaan dengan itu gabah dicurahkan melalui corong di bagian atas mesin dan jatuh tepat di antara 2 roll karet yang berputar. Akibat gaya gesek yang ditimbulkan pada permukaan gabah di antara dua rol karet, maka kulit gabah akan terkupas.
Bagaimana agar usaha penggilingan padi sukses dengan menggunakan mesin pecah kulit ini? Ikuti beberapa tips ini :
1. Pastikan kadar air gabah kering giling maksimal 14%. Gabah dengan kadar air yang tinggi, ketika digiling menghasilkan beras yang patah (broken). Kalau berasnya banyak patah, kualitas tidak prima dan harga jualnya pun akan turun.
2. Setel rubber roll secara tepat. Persentase gabah terkupas tergantung pada kerapatan silinder karet ini. Pemasangan rubber roll yang terlalu rapat satu sama lain akan meningkatkan jumlah beras patah dan beras menir, sedangkan jarak kedua silinder yang renggang akan menyebabkan persentase gabah tidak terkupas meningkat. Jika banyak beras patah, kualitas beras turun, kalau banyak gabah yang tidak terkelupas, akan menambah kerja ulang. Gabah ini harus dipisahkan dari beras melalui mesin pengayak, dan diumpankan kembali ke mesin pecah gabah ini. Menjadi tidak efisien bukan?
3. Lakukan maintenance mesin secara teratur. Mesin yang tidak terpelihara, terutama akan membuat posisi rol karet menjadi tidak presisi. Ketika dua rol karet tidak pada posisi yang tepat, selain menurunkan mutu hasil kupas, juga merusak lapisan karet pada rol ini. Akibatnya harus sering ganti rol, dan ini merugikan usaha Anda.
4. Pastikan gabah yang masuk ke dalam mesin bersih. Kerikil, paku, atau benda keras lain akan merusak rol karet. Akibatnya, Anda juga harus sering ganti rol karet.
5. Pastikan Anda memilih rol karet yang bermutu. Salah satu mutu rol karet ditandai kelenturan lapisan karet. Lapisan karet yang keras akan meningkatkan persentase beras pecah dan beras menir. Lalu bagaimana cara memilih rol karet yang bermutu? Pilihlah rol karet dari produsen yang sudah berpengalaman.
PT Samudera Luas Paramacitra (SLP) sudah sejak 1972 memproduksi rubber roll. Dengan pengalaman hampir 50 tahun, kini SLP memasarkan rubber roll dengan merek Niri Maxton, Niri TOP, Niri Super, Flying Horse, Panther, Niri Bima, Macan Terbang dan Rajawali. Masing-masing merek memiliki kapasitas giling yang berbeda-beda..